-->

Cara Menangani Anak Yang Mengalami Kejang




Cara Menangani Anak Yang Mengalami Kejang

Naiknya suhu badan sebenarnya bukanlah suatu penyakit, melainkan hanya reaksi dari respon tubuh terhadap penyakit atau luka. Biasanya deman terjadi karena terinveksi virus, dan akan turun dengan sendirinya dalam kurun waktu dua sampai tiga hari.
Suhu badan yang tinggi pada anak bisa memicu kejang – kejang, meskipun tidak semua anak mengalami seperti ini. Tapi jika kondisi ini menyerang pada anak, apa yang harus kita perbuat...??? Sementara untuk membawa ke dokter atau ke rumah sakit terkendala jarak ( jauh atau pas tengah malam sulit transportasi ), padahal si anak sangat membutuhkan penanganan dini.
Memang, jika terlambat dalam memberi tindakan akan berakibat fatal, yakni mengakibatkan cidera permanen pada saraf otak. Untuk itu ketika anak mengalami kejang –kejang segera ambil langkah – langkah sebagai berikut :


  •  Jangan panik, usahakan agar kondisi tetap tenang, biarkan saja gerakan tangan maupun kaki ketika anak mengalami ejang.
  •  Cari tempat datar ( bisa lantai atau kasur ) lalu tidurkan anak dalam posisi miring untuk menghindari tersedak ketika muntah.
  •  Hindari gigi atau rahang yang dalam kondisi menggigit dengan mengganjal benda lunak seperti kayu yang bersih atau sendok dibalut kain, dan jangan memberikan makanan apapun ke dalam mulut anak.
  •  Segera melepaskan baju dan kaus kaki untuk membantu menurunkan deman. Usahakan tubuh mendapat sirkulasi udara yang cukup.
  •  Lakukan pengompresan pada kepala, leher dengan air dingin.
  •   Atau percikkan air dingin pada ubun – ubun secara terus menerus sampai anak normal kembali.
  •   Jika sudah dalam kondisi pulih, lakukan pengompresan lagi dengan air hangat di kepala dan leher, selanjutnya beri selimut jika badannya mulai menggigil.
  •   Untuk menghindari si anak terjatuh dan berakibat fatal ketika mengalami kejang, jangan sekali kali meletakkan anak pada bak mandi atau ditidurkan pada tempat tinggi yang rawan jatuh.
  •  Jangan cepat – cepat memberi makan atau minum, sebaiknya tunggu sampai 30 menit pasca kejang.
  •  Segera hubungi dokter apabila kesulitan untuk bernafas, badannya membiru, atau kejang yang terjadi lebih dari 2 sampai 3 menit.



Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter